Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2013

Dancing Under The Rain

source : google Ku pandangi wajahnya yang terlelap, aku terhanyut dalam lamunan. Ku belai rambutnya kemudian dia menggeliat. “Pelor, bangun woy” kusembunyikan rasa gugupku pada teriakku. Dia hanya menggeliat kemudian menarik selimutnya menutupi kepala.

(Bukan Surat Cinta) Ketika Rasa Itu Telah Hilang...

Hai kamu yang selalu mampu menguras perhatianku… Sudah hampir empat tahun kita menjalani hubungan ini. Bukan waktu yang singkat tentunya. Banyak sekali kejadian yang kita alami selama empat tahun belakangan ini. Bersamamu memberikanku banyak sekali pelajaran sehingga aku bisa bersikap lebih dewasa, lebih tegar dan kuat dari sebelumnya.   Taukah kamu semenjak denganmu aku menjadi jarang sekali menangis?

Dear Pria Jawa Penyuka Warna Merah

#30HariMenulisSuratCinta Hari Kedua Hai Mas Alitt, ini adalah surat pertama yang aku tulis dalam proyek #30HariMenulisSuratCinta yang mulai diadakan secara rutin setiap tanggal 14 Januari sampai 14 Februari setiap tahunnya. Belum genap setahun aku mengenal sosokmu Mas. Tapi taukah kamu semenjak aku tak sengaja membaca buku kedua mu entah kenapa aku langsung jatuh hati padamu. Dalam bukumu aku bisa belajar arti kehidupan. Iya, hidup tak melulu bahagia dan tak melulu menyedihkan. Ketika membaca bukumu kadang aku tersenyum simpul, tak jarang tertawa terbahak-bahak hingga perutku kram sampai pada suatu bagian kau berhasil membuatku menangis sesenggukan hingga teman sekamarku khawatir padaku.  

A Short Letter For You

Hai Kamu yang sudah berhasil mengusik rasa penasaranku, yang membuatku rutin mengintipmu secara diam-diam dari balik jendela jejaring sosialmu. Terima kasih telah membuatku sedikit bisa mengurangi rasa sakitnya patah hati. Rasa sakitnya kecewa karena perpisahan. Kamu sedikit banyak telah membantu mengalihkan pikiranku dari denyut rasa sakit yang nyeri setiap kali mengingatnya.

Jogjaaaahhh \(^,^)/

Jogja. Bila nama itu diucapkan, kata pertama apa yang akan muncul dipikiran kalian? Kenangan? Seni? Cinta? Atau romantis? Banyak FTV di SCTV yang mengambil lokasi Jogja dalam proses syuting mereka. Sehingga Jogja terkesan seperti kota yang romantis dan penuh cinta, selain sebagai kota pendidikan tentunya. Jogja membuat aku dan teman-temanku penasaran dengan pesonanya. Dan beruntunglah kami , Aku dan kelima temanku ( Ayu ,  Emma , Saturi ,  Zuly dan Mas Hendra) kemarin diijinkan untuk menginjakkan kaki di daerah istimewa Jogjakarta.

Bagian dari Mimpi

Debu serbuk kayu yang menyesakkan dada… Bau finishing yang membakar tenggorokan dan memedihkan mata… Denging suara mata gergaji membelah kayu… Denging mesin router…

Moment yang Selalu Ku Rindukan

“Ayo bangun, subuh dulu” Aku mengerang.