Skip to main content

Melepas Mimpi

Sejak kecil saya suka membaca dan menulis. Semua buku di perpustakaan SD mungkin sudah saya baca semua, dari cerita daerah sampai buku cara membuat keripik. Di SMP pun saat teman-teman saya pergi ke kantin di jam istirahat, saya lebih suka ke perpustakaan. Kesukaan saya membaca semakin bertambah saat saya menemukan teman di SMK yang memiliki hobi sama. Saya kenal Harry Potter saat SMK, saya ingat sekali bagaimana susahnya meminjam buku Harry Potter, karena novel yang dimiliki di perpustakaan umum di tempat saya hanya punya satu tiap seri. Setiap hari saya dan teman saya pergi ke perpustakaan, berharap seri Harry Potter yang belum kami baca sudah dikembalikan di perpustakaan. Saya rela pulang sore, tidak dapat angkot pulang dan harus jalan kaki atau menunggu mobil pribadi yang mau ditumpangi pelajar.
Lewat buku-buku yang saya baca, mimpi saya melambung tinggi. Saya memiliki cita-cita untuk bisa belajar di luar negri dan tinggal di sana. Memiliki mimpi bagaimana saya akan menjalani hidup seusai sekolah nanti, Dan benar-benar bisa melepas kehidupan di desa yang membatasi kehidupan saya. Saya ingin menjadi seseorang yang hidup untuk mimpi. Tapi realitas hidup menampar saya keras-keras setelah saya lulus SMK. Saya terseok-seok menyesuaikan ritme. Selama menyesuaikan diri saya melalui banyak hal yang membuat saya mempertanyakan segala hal. Mempertanyakan kemampuan diri saya sendiri, bisa kah seorang seperti saya yang memiliki kemampuan rata-rata menggapai cita-cita yang begitu besar yang saya pupuk sejak kecil?
Tapi sekarang saya sadar, sebaiknya saya menjalani kehidupan saat ini dengan sebaik-baiknya. Tidak menyesali apa yang saya lewatkan dan apa yang tidak bisa saya capai di masa lalu. Menyusun ulang mimpi saya supaya saya tidak semakin kecewa dengan diri saya sendiri.
Tidak ada salahnya bermimpi asal kamu gigih dan terus berjuang untuk mimpi tersebut. Tidak seperti saya, orang yang hanya bermimpi tapi melangkah untuk lebih dekat dengan mimpi tersebut saja terlalu takut.
Sekarang sudah saatnya untuk saya melepas mimpi-mimpi lama saya dan mengucapkan selamat datang pada mimpi baru yang saya bentuk berdasarkan kemampuan diri saya.

 

Comments

Popular posts from this blog

Berbagi Pengalaman : Patah Tulang Lengan Atas Part 2

Bagi yang belum baca part 1, bisa klik link ini http://nuergic.blogspot.co.id/2016/06/berbagi-pengalaman-patah-tulang-lengan.html                                                       Perpindahanku ke rumah sakit yang penuh drama saat itu karena aku seorang yang ngotot untuk pindah ke RS. Teman-teman dekat & teman kerja semua menyarankan untuk menunggu hari selasa saat perban tanganku diganti. Tapi waktu itu aku udah ketakutan setengah mati, vonis satu bulan hanya tiduran saja membuatku takut setengah mati. 

How to Create Crossword Puzzle by Using EclipseCrossword

I got a task last weeks from my lecturer to create a crossword using Microsoft word. There’re two ways to make a crossword puzzle using Microsoft word : - Create crossword puzzle using available crossword puzzle template - Create manually using table Both of that way is quite hassle. But, we can try another way that is easier by using EclipseCrossword software. That file size is only 513 KB. You can download the latest software from this official website. Click here for download. If the program has been installed in your computer, let’s go through the steps involved in creating a puzzle of our own.

Surga di Indonesia Timur, Labuan Bajo - Part 1

Sebenarnya liburan ke Labuan Bajo udah tahun lalu banget. Mau nulis ada aja halangannya, (sok) sibuk banget. Jadi, berhubung tahun ini liburan tidak termasuk skala prioritas. Boleh lah yaa, gue mengenang hari-hari paling menyenangkan dalam hidup gue bersama kawan-kawan tercinta. Awal mulanya, karena kita bahagia dan agak sedih karena Aini mau menikah. Sebuah ide muncul untuk liburan paling berkesan, yang gak akan terlupakan. Karena waktu itu kita mikir kalo Aini nikah nanti kita pasti gak bisa liburan bareng, seru-seruan bareng karena repot sama keluarga aka suami dan anak. Jadilah, Aini gak mikirin budget buat honeymoon sama suaminya, tapi liburan bareng aku dan Isna. HAHAHA! Aini nikah akhir desember, awal januari kami mulai booking tiket dan cari open trip labuan bajo untuk bulan Mei. Mana mampu nyewa satu kapal untuk bertiga, karena kami adalah #sobatmisqueen. Long story short, berangkatlah kami tanggal 9 mei dari Jakarta ke Bali, nginep semalam di Bali nyambung pesawat ke la